- Back to Home »
- Penerbitan Grafis dan Elektronik »
- Artikel Penerbitan Grafis dan Elektronik Deni Alim Sagar
Posted by : Unknown
Senin, 02 Mei 2016
Membuat Layout Buku dengan Indesign
Deni Alim Sagar
Penerbitan Grafis dan Elektronik
Dosen Pengampu : Pitoyo Widhi Atmoko S.Si.,M.Si
Membuat Layout Buku dengan Indesign -
Adobe InDesign adalah aplikasi yang digunakan untuk desain layout atau
publikasi. Adobe InDesign sering digunakan penerbit majalah, koran, biro cetak,
dan biro iklan untuk mendesign produknya baik layout isi ataupun sampul.
Sebelum Adobe mengeluarkan Adobe InDesign, Adobe telah mengeluarkan Adobe
PageMaker yang berfungsi sebagai desain layout juga. tetapi saat ini Adobe
Pagemaker sudah tidak lagi diproduksi.
Area kerja InDesign sendiri hampir
mirip dengan PageMaker, yaitu terdiri dari sebuah window dokumen di mana kita
bisa membuat gambar dan layout pada artwork, sebuah toolbox yang berisi tools
untuk membuat gambar dan mengedit artwork, palettes yang dapat membantu
memonitor dan mengubah artwork, dan menu yang berisi perintah untuk menjalankan
tugas. Di dalam adobe Indesign, konsep layer juga diaplikasikan dalam
pengaturan desain layout. Setiap dokumen selalu mempunyai paling sedikit sebuah
layer.
Layer dapat diibaratkan sebagai
lapisan transparan yang tidak saling berpengaruh antarlayer yang lain di
bawahnya. Dengan menggunakan beberapa layer, dapat melakukan manipulasi objek
lebih efektif. Dengan memanfaatkan layer ini, dapat melakukan editing secara
bertahap. Saat berkonsentrasi pada teks, layer gambar dapat dinonaktifkan
sehingga resource komputer tidak akan terkuras habis, yang menyebabkan komputer
menjadi lebih lambat. Dengan menggunakan layer ini, kita dapat membuat beberapa
alternatif desain sesuai dengan ide dan kreativitas, dengan beberapa variasi
dalam bentuk maupun penempatan objeknya.
Umumnya, Adobe InDesign digunakan
untuk melayout teks, majalah, koran, buku, poster dan segala bentuk keperluan
cetak yang menggunakan lebih banyak text di dalamnya. Untuk kerperluan itulah
maka fitur pengaturan/layout lebih di utamakan daripada fitur grafis lainnya.
Kali ini kita coba berbagi sedikit tentang bagaimana membuat layout menggunakan
Adobe InDesign. Kali ini saya menggunakan Adobe Indesign CS3.\
Langkah Membuat Layout Buku dengan
Indesign
Langkah 1
Buka New Document (ctrl+N) di menu
File. Pada jendela “New Document” kamu bisa mengatur ukuran kertas/ bidang
kerja yang kamu perlukan. Secara default, InDesign menampilkan ukuran dalam
satuan “picas (p0)”, untuk mengubah ke dalam ukuran lain cukup ketikkan ukuran
tersebut lengkap dengan jenis ukurannya (mis : 32 cm), In Design akan otomatis
mengubahnya ke dalam satuan p0 kembali (tenang, kamu bisa ubah semua settingan
ukuran ini ke dalam cm nanti).
Langkah 2
Untuk mengubah semua settingan jenis
ukuran, cukup klik kanan di ruler atas dan samping kanan halaman kerja, lalu
pilih settingan ukuran yang kamu perlukan. Maka semua pengaturan ukuran di
InDesign akan berubah sesuai dengan jenis ukuran yang kamu pilih.
Langkah 3
Sebelum memasukkan tulisan, ada
baiknya terlebih dahulu kita atur dulu layout dasar seperti pengaturan Nomor
Halaman dan Peletakan Header / Footernya. Klik menu Pages, lalu double klik di
menu Master. Master Page adalah lembar default untuk seluruh dokumen yang kamu
buat, mudahnya, apapun yang kamu ketikkan/ input (baik tulisan, gambar maupun
settingan margin) akan tampil di setiap halaman kerja.
Untuk mengatur margin (pastikan masih
di dalam laman Master Page) input ukuran margin yang kamu inginkan. Non Aktifkan
(klik) ikon link untuk input ukuran yang berbeda.
Bagi kamu yang terbiasa menggunakan MS
Word, mungkin penyebutan settingan marginnya agak berbeda walau prinsipnya
sama. Kalau di MS Word Left dan Right maka di InDesign penyebutannya Inside dan
Outside. Pada menu Columns, Number untuk menentukan jumlah baris tulisan yang
ingin kamu buat dan Guttter adalah jarak antara baris terebut. Silahkan
berimprovisasi saja pada bagian ini sesuai degan kebutuhan. Pada tutorial ini,
desainstudio menggunakan 2 columns dengan jarak 1 cm.
Langkah 4
Untuk membuat Header/Footer cukup
tuliskan saja text dengan cara klik Text (T) lalu drag untuk membuat area text
nya (di InDesign, kamu harus membuat area text terlebih dahulu dengan cara
mendragnya). Jika Header/Footer kamu berupa gambar, kamu dapat memasukkannya
dengan cara mengcopy gambar tersebut dari Adobe Illustrator, dsb. atau Ctrl+D
untuk mengambil gambar dari file di komputer.
Langkah 5
Untuk Input Page Number, masukkan text
(T) dengan cara men-drag-nya, ketikan 1 huruf (huruf apapun) select huruf
tersebut, klik kanan maka akan muncul menu baru, pilih Insert Special
Character/Markers/Current Page Number. Maka apapun huruf yang kamu ketikkan
tadi akan berubah menjadi huruf “A”. Hal ini disesuaikan dengan judul Master
Page (A-Master). Copy Page Number yang telah di set tadi ke halaman sebelahnya
(di dalam Master Page terdapat dua halaman Master).
Langkah 6
Kalau semua layout Master sudah di
set, berikutnya double klik di lembar 1 (lembar kerja). Di lembar inilah kita
akan melakukan input text dan gambar yang kita perlukan untuk dokumen kita.
Langkah 7
Klik Text (T) lalu drag untuk membuat
area teks yang diperlukan, ketik teks kamu (dalam contoh ini Saya menyesuaikan
area text dengan layout yang sudah di buat sebelumnya)
Langkah 8
Untuk mengatur paragraph, buka
Window/Type & Tables/Paragraph (Alt+Ctrl+T) dan atur paragraph yang kamu
inginkan.
NB : Klik “Hyphenate” untuk
memunculkan tanda sambung di paragraf yang terputus, atau matikan untuk
menghapusnya.
Langkah 9
Jika tulisan kamu terpotong di ujung
column, tanda Overset Text akan muncul. Klik tanda tersebut hingga muncul
preview teks kecil di cursor kamu. Arahkan kursor tersebut ke column sebelahnya
dan klik, otomatis tulisan yang terpotong akan dilanjutkan.
Langkah 10
Jika ingin menambah page, klik di menu
Create new page. Lanjutkan tulisan kamu di page lanjutan ini. Dan otomatis,
Page Number yang kamu set di Master Page tadi kini muncul secara continue.
begitu juga Header/Footer yang telah dibuat.
Langkah 11
Sebelum file di simpan, perhatikan
tanda Preflight Panel di sudut kiri bawah bar Jendela InDesign. Tanda ini akan
berwarna merah jika masih ada error di dalam dokumen yang kita buat. Error
disebabkan masih adanya link file yang missing di dalam file yang kita input
atau adanya area text yang terpotong (overset text).
Langkah 12
Jika sudah selesai, kamu bisa
menyimpan file dokumen kamu dalam format InDesign (.indd) untuk melanjutkan di
kemudian hari, atau dalam format .Pdf jika sudah rampung semuanya.
Penyimpanan dalam format .PDF :
File/Adobe PDF presets/High Quality Print. Pilih destinasi penyimpanan file,
klik OK. Akan muncul jendela Export Adobe PDF, klik Export dan tunggu hingga
selesai.